a.
Tema : nasehat tidak hanya datang dari
manusia
b.
Alur : maju
c.
Penokohan
Raja
: protagonis (baik, sabar)
Nabi
sulaiman : protagonis (baik, sabar)
Landak
: tritagonis (memberi solusi yang benar)
Kuda
: tritagonis (jahat terhadap landak)
Anjing
: tritagonis (penurut)
Khoja
maimun : tritagonis (baik, sabar)
Raja
jin air : antagonis (jahat, memberi jalan yang sesat)
d.
Latar/setting : di sebuah istana,
suasana bingung
e.
Amanat : janganlah ragu meminta nasehat
kepada siapapun
f.
Sudut pandang : orang ketiga (dia an
serba tahu)
Raja jin Ma’al hayat
memberikan sebuah air di bejana kecil kepada Nabi Sulaiman. Nabi Sulaiman
bingung haruskah air itu diminum atau tidak. Nabi bertanya kepada landak, lalu
landak menyarankan agar nabi tidak meminum air itu. Nabi memang akan panjang
umur kalau meminum air itu, tetapi nantinya nabi akan hidup sendiri karena
semua keluarganya sudah meninggal.
Akhirnya Nabi membuang
air itu ke tanah dan tidak meminumnya, dan Nabi Sulaiman hidup bahagia dengan istrinya
Khoja maimun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar